webnovel

Meresahkan

Erangan marah suaraku saking kerasnya hingga terdengar oleh Danira yang pada saat itu kebetulan ia sedang berada didepan ruanganku, hendak bertemu denganku membicarakan perihal pekerjaan.

Danira langsung nylonong msuk begitu saja ketika mendengar suara teriakanku.

Jegrek !!

"Ya ampun Vira ! kamu kenapa ?" ujar Danira panik melihatku yang menangis terisak di meja kerjaku. "hey, kamu kenapa ?" Danira melangkah mendekati diriku.

"Vira.." ucap Danira perlahan

"Dan…" aku menengok kearahnya.

"hey, are you ok? Kenapa berantakan seperti ini ?" Danira bingung melihat kacaunya ruanganku layaknya kapal pecah. Dan aku tidak menjawab pertanyaannya. Secara langsung memeluk tubuh sahabatku yang berdiri disampingku.

"Dan, suamiku tega menghianatiku." Aku tidak kuat membendung amarah kesedihanku. Air mataku tumpah saat tangan Danira mengusap lembut punggungku.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya