BAB 151

"Yah, mungkin aku akan berhenti mempercayai mereka ketika berita mereka menjadi kurang faktual."

Aku seharusnya mengira mereka sudah mengetahuinya, mengingat mereka cukup baik dalam membayar karyawan hotel untuk menumpahkan detailnya. Meskipun, aku lebih suka rumor hotel untuk membawa mereka kembali ke istana.

"Aku terkejut kau punya waktu untuk datang ke pertemuan kita," lanjut Lucas. "aku senang tugas mu yang ditunjuk sendiri untuk para wanita Parlaisa masih menjadi yang kedua setelah tugas mu di bawah Mahkota."

Aku bisa merasakan penilaiannya, tapi itu bukan yang pertama...atau yang terakhir.

Aku mulai mengatakan sesuatu yang cerdas ketika aku mendengar salah satu penjaga mengumumkan di belakang kami, "Perdana Menteri Lawrence."

Kami berbalik bersama saat perdana menteri dikawal oleh pengawal kerajaan, ajudannya di sisinya.