BAB 207

KIARA

Nino dan aku sama-sama tertidur di sofa kamar Remo, dan seperti biasa Nino terbangun sekitar matahari terbit. Sementara Nino memeriksa adiknya, aku mandi sebentar sebelum turun ke bawah untuk menyiapkan sarapan untuk keluarga baru kami yang lebih besar. Hal-hal dengan Serafina masih aneh, tidak begitu banyak antara dia dan aku, tapi pasti dengan pria Falcone. Butuh waktu baginya untuk terbiasa dengan kehidupan baru ini.

Setelah sarapan, Aku membantu Serafina menghibur si kembar. Kami telah membentangkan selimut di lantai ruang permainan dan telah membuat mainan dari benda-benda biasa seperti stoples berisi buncis kering yang berfungsi sebagai mainan kerincingan, wajan, dan sendok kayu sehingga Nevio bisa membuat suara. "Kita harus segera pergi berbelanja. Kamu dan anak-anak membutuhkan banyak hal."

Serafina menghela napas. "Aku meninggalkan semuanya."