"Itu adalah konteks yang berbeda, Galant. Kita bisa menghentikan ini," kata Arghi merasakan wajahnya yang mulai memanas merangkak naik.
"Aku tidak akan mengatakan itu lagi." Galant berkata seperti dia telah menelan banyak roti di dalam mulutnya.
Arghi hanya mengangguk-ngangguk sebenarnya dia menunggu Galant mengatakan sesuatu untuk memulai mengatakan apapun. Namun, tampaknya Galant melupakan itu.
"Kamu bisa menghentikan kakimu. Mengapa kamu bertingkah seperti anak kecil, Galant?" Arghi telah mendorong kaki Arghi menjauh darinya, tetapi Galant sepertinya tidak menangkap kegelisahan Arghi yang datang lewat sentuhan-sentuhan Galant yang seolah dia bergerak otomatis. Itu tampaknya bukan sekadar sebuah sentuhan biasa Arghi tahu itu.
"Aku sekarang lebih besar darimu Arghi."
Alis Arghi berkerut bingung atas ketidak hubungannya jawaban dari Galant. Namun, dia pada akhirnya tetap menjawab asal, "Aku tahu itu, kamu tidak perlu mengatakannya lagi."
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com