Part 35

Ouryne akhirnya melepaskan pelukannya ketika di rasanya Ansel sudah lumayan tenang.

“Sudah ya, kakak tidak akan kemana-mana,” ucap Ouryne menenangkan.

“Iya, aku juga tidak akan mengizinkan kakak kemana-mana, bahkan aku tidak akan mengizinkan kakak menikah!” kata Ansel bertekad.

“Kalau yang itu agak susah bocah, kakakmu itu akan menikah denganku nanti,” kata Querro penuh percaya diri.

“Jangan mimpi deh, kakakku ini terlalu cantik kalau harus di nikahkan dengan orang jelek sepertimu!” seru Ansel kesal.

Querro mendegus kesal, “hei bocah, memangnya kamu pikir kamu lebih tampan dariku?” sarkas Querro.

“Oh iya dong, aku itu sangat-sangat tampan,” balas Ansel songong.

“Dasar bocah narsis!” gerutu Querro.

“Kak Querro juga narsis!” balas Ansel tak mau kalah.

Ouryne tertawa melihat interaksi keduanya, lucu sekali rasanya melihat pria dingin itu menjadi cerewer karena berdebat dengan adiknya.