Sebuah pesan masuk dari Pak Yos yang memintanya datang ke ruangan. Kebetulan Tya sedang keliling melihat kondisi kantor.
Setelah 10 menit berjalan cukup tergesa-gesa. Tya mengetuk dan masuk ke dalam ruangan Pak Yos. Ya itu memang sudah kebiasaan di HR. Bisa masuk walau sang bos belum mempersilahkan dari dalam.
"Duduk dulu Tya." Pak Yos mempersilahkan.
Tya menurut saja segera duduk disana. Masih berusaha mengatur nafas yang ngos-ngosan. Pak Yos masih bicara di telepon entah dengan siapa. Tya meneliti ruangan dominasi warna putih gading ini. Berkas yang selalu berserakan di atas mejanya. Tumpukan dokumen yang perlu di tanda tangani. Di sudut ruangan berjejer beberapa piala juga plakat tentu beberapa ordner berisi dokumen.
"Tya, saya mau bicara penting sama kamu." Kata Pak Yos.
"Apa itu pak?" Tanya Tya.
Pak Yos nampak berpikir dulu. Mungkin memilih kalimat yang tepat untuk disampaikan ke anak buahnya ini.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com