webnovel

Stop

Vivian menempelkan kartu kunci unit apartemennya. Dia masuk ke dalam apartemennya bersama Maxime. Mereka mendudukkan diri di sofa.

"Kamu mau aku masakin apa?" tanya Vivian.

"Tidak usah, Sayang. Kita beli saja, ini aku pesan lewat online saja. Aku kangen sama kekasihku ini," jawab Maxime memeluk Vivian.

"Maxime, aku belum mandi. Jangan kecup-kecup aku," tegur Vivian.

"Kamu tetap wangi walaupun belum mandi, apalagi pakai kemeja sama rok span begini. Seksi tahu," baas Maxime membelai lembut pipi Vivian.

"Kamu sudah pesan makanan belum?" tanya Vivian.

"Sudah, Sayang. Nih lihat aku pesan capcay dan udang goreng tepung kesukaan kamu," jawab Maxime.

"Oke," balas Vivian.

Vivian merasakan bibir Maxime menyentuh bibir dia lembut dan mengangkat tubuh dia ke pangkuan pria itu lalu menggigit lehernya membuat dia reflek menggigit bibirnya sendiri.

"Sayang," panggil Maxime.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya