Jiang Mo melihat bahwa Daddy Jiang sedang duduk di salah satu tempat duduk yang ada di taman. Dia agak linglung. Jiang Mo merasa tertegun sebentar, dulu dia merasa bahwa Daddynya sangat cerah seperti bunga.
Namun sekarang, kondisinya agak buruk. Dia menjadi sedikit kurus dan sedikit kuyuh. Dia tidak tahu bahwa kedatangan anak haram dan juga Ger simpanan itu membuat Daddynya menjadi seperti ini.
Jiang Mo berjalan mendekat dan akhirnya berdiri di sampingnya. Ketika Daddy Jiang melihat bahwa ada bayangan di sampingnya. Dia melirik kearah samping dan menemukan bahwa itu adalah putranya. Daddy Jiang tidak bisa membantu, namun melebarkan kedua matanya.
"A, Amo..." bibir Daddy Jiang agak bergetar, Jiang Mo bisa mendengarkan ucapannya. Daddy Jiang mengenggam tangannya. "Daddy... Daddy minta maaf untuk yang kemarin. Daddy tahu, Daddy salah. Daddy seharusnya tidak terpengaruh oleh adikmu. Daddy, Daddy minta maaf."
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com