"Jeri bisa diandalkan nggak sih dalam membujuk Laskar? Lo semua pada tahu 'kan kalau Jeri aja kita nasehati masuk telinga kanan keluarnya lewat lubang hidung." Awalnya mendengarkan apa yang dikatakan oleh Sella tampak biasa-biasa saja, tapi tidak ketika dia menyelesaikan apa yang dia katakan. Semua orang tidak terlihat baik-baik saja dengan itu.
"Sayang, nggak selubang hidung juga dong kamu ngomongnya," ucap Raka dengan nada lembutnya dan berhasil membuat Irza dan juga Deon yang mendengarnya kian cengo. Setelah officially keduanya mengumumkan kedekatan mereka kini keduanya sudah seperti orang yang sedang dilanda oleh apa yang dinamakan bucin akut.
"Lo berdua napa? Kok muka kalian aneh sih?" Mungkin pertanyaan yang dikatakan oleh Raka itu sudah lebih dari cukup untuk mewakili apa yang sedang terbesit dalam diri Queen Marcella Mahendra. Dia juga merasa heran dengan ekspresi yang sedang diperlihatkan oleh kedua cowok di hadapannya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com