Pria tua itu terlempar sejauh dua tombak ke belakang. Dia sempat berguling tiga kali di atas tanah sebelumnya akhirnya meregang nyawa. Luka yang dia derita itu sangat parah. Sehingga wajar kalau si Kerbau Gila tidak dapat mempertahankan selembar nyawanya.
Pada bagian dada, pakaiannya robek cukup besar. Di atas dada itu ada dua bekas telapak tangan yang bisa dilihat cukup jelas.
Darah segera mengucur dari semua lubang yamg terdapat di tubuh manusia. Kondisinya benar-benar mengkhawatirkan. Jika ada orang awam yang melihat keadaannya, niscaya orang itu bakal langsung muntah-muntah karenanya.
Semua orang-orang yang berada di pihak benggala tidak ada yang berani bergerak. Mereka semua tetap berdiri di tempatnya masing-masing.
Kentongan keempat baru saja selesai dibunyikan. Itu artinya, tidak lama lagi fajar akan segera menyingsing. Kegelapan yang menyelimuti bumi akan segera berakhir. Hawa yang mencekam pun akan segera lenyap.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com