webnovel

Pagi yang Panas

Sepasang suami istri kini tengah tertidur pulas dengan saling melingkarkan pelukan ke tubuh pasangannya. Baik Jingga ataupun Arseno langsung tak sadarkan diri disaat mereka berdua saling memejamkan matanya.

Mungkin, kegiatan malam ini dirasa sangat melelahkan sehingga mereka berdua tidak perlu waktu lama untuk tertidur pulas. Biasanya, mereka berdua selalu saling bercerita ketika malam tiba, tapi hari ini tidak. Mereka asyik dengan kelelahan masing-masing.

Jam kini berlalu, malam pun berlalu begitu saja, hingga tepat jam 6 pagi, Jingga menggeliat disaat ada segaris cahaya yang mengenai wajahnya membuatnya silau dan terbangun dari lelapnya. Jingga menatap Arseno yang masih asyik menutup matanya dengan sangat rapat.

Seperti biasa, Jingga memainkan wajah dan dada milik Arseno. Candu bagi Jingga disaat melihat bulu-bulu di dada milik Arseno.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya