Tampak Zee tengah termenung di kamarnya Taejung, tuannya. Ia sedang memikirkan sesuatu untuk menyatukan dua hati yang memang ditakdirkan untuk bersama apapun itu alasannya.
Ceklek.
"Ung?" Taejung yang baru saja masuk ke dalam kamarnya bingung saat mendapatkan Zee tengah duduk di atas tempat tidurnya.
Ia melangkah masuk ke dalam dengan langkah khas anak kecil saat berjalan. Sesampainya ia tepat di depan Zee, ia langsung memegang kaki temannya yang ia dapatkan dari kakak Gray yang saat ini telah berubah menurutnya.
Zee tersadar dan melihat ke bawah saat merasakan ada sesuatu yang memegang kakinya. Dapat ia lihat di bawah sana ada Taejung yang menengadah ke atas melihatnya.
"Da pa?" Kata Taejung bertanya apa yang sedang dipikirkan Zee saat ini.
Zee diam, ia mengamati lama tuan kecilnya itu sampai tiba-tiba saja terlintas dalam pikirannya dimana ia bisa memulai aksinya melalui tuan kecilnya ini.
Ia berjongkok untuk menyamakan posisinya dengan tuan kecilnya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com