webnovel

Identitas Barra Sebagai Manusia

Sebuah mobil merah yang nampak berkilau dari kejauhan melaju kencang dan berhenti di tepat di dekat Nao dan Johan yang masih berbincang. Itu Barra. Dia yang sedang mengenakan celana pendek dan hoodie kuning kesukaannya itu turun dan segera menghampiri Nao.

"Mobil ini yang mogok?" tanyanya segera tanpa ada basa basi terlebih dulu. Nao mengangguk pelan.

"Beri aku penerangan," perintahnya. Nao mendadak jadi sangat nurut dengannya.

"Apa kita pernah bertemu sebelumny?" tanya pak Johan yang mengatami sosok pria berambut coklat.

Barra menolehnya sejenak, "Tidak," jawabnya singkat.

"Begitukah? Tapi anda terasa sangat familiar …," gumam Johan lagi. Dia masih menggendong putrinya. Dia juga masih berusaha untuk mengingat.

"Ah kurasa aku yakin dengan ingatanku," ujar Johan lagi. "Anda adalah salah satu pemegang saham kampus BE, 'kan?" tanyanya antusias.

Barra tidak menggubris, namun Nao nampak terkejut dengan pernyataan pak Johan.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya