Randy dan Clara sekarang ada diluar ikut bergabung dengan para warganya. Randy terpaksa ikut karena dia merasa takut sendirian di rumah ini, dia menatap wajah para warga yang sepertinya mulai terbiasa dengan nya, bahkan satu dua orang mulai menyapa nya. Dan malahan menggangap nya sebagai seorang yang patut untuk dihormati.
"Sepertinya mereka takut dengan mu hingga mereka tunduk dengan mu." Ujar Ferdi dengan menggigit daging barbekyu.
Randy hanya tersenyum saja. Dia duduk disebelah nya Bara dan dia tampak sedikit gelisah saat ini, beberapa orang yang ada disebelah nya membahas tentang gempa kecil kecil an yang ada di dekat lereng gunung. Dan ditemukan jika saat itu bahwa ada sebuah bom.
Ferdi juga ikut penasaran dengan pembahasan ini. Ini semua tentang kemisteriusan karena anjing pelacak tidak bisa mendeteksi apa arti bom itu. Mereka hanya bisa mencarinya saja dan bahkan anjing pelacak itu malahan tersesat ketika masuk ke dalam goa itu.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com