Bab 224. Bukan Rahasia Lagi.

"Om Ferry dan Alda sudah menempelkan lembaran yang tercantum ciri-ciri Anna di sempanjang jalan. Di lembaran itu juga sudah tercantum berapa hadiah yang akan didapat bagi siapa yang berhasil menemukan mereka."

"Bukannya mereka akan meminta bantuan Papi?"

"Iya, tapi sepertinya mereka melakukan cara ini dulu. Kalau memang tidak berhasil, mungkin mereka akan menemui papi lagi dan minta bantuan."

Terdengar Tommy mengendus. "Lalu bagaimana, Pi? Kalau seperti itu, Anna berarti tidak boleh keluar rumah."

"Itu dia. Sekarang papi sedang menuju rumah. Papi akan menyampaikan hal ini pada mami dan Anna. Jalan satu-satunya saat ini hanyalah Anna tidak boleh ke mana-mana."

"Papi bicaranya dulu dengannya. Kalau bagaimana-bagaimana, Papi telepon aku lagi, ya?"

"Iya."

Charles pun menutup panggilan kemudian menginjak pedal gas semakin dalam.

Di sisi lain.

"Sayang, nanti malam kamu mau tidak ikut mama ke super market?" tanya Lisa pada Anna.