Audrey keluar dari kamar mandi dengan hidung yang merah, ia berkali kali bersin di kamar mandi tadi. Mungkin suhu udara yang cukup dingin, atau memang ada yang membicarakannya? Audrey juga tidak tahu alasannya yang mana. Tapi, dia agak merinding kedinginan saat keluar dari kamar mandi.
Sebentar lagi musim penghujan akan datang. Tak heran, suhu udara berubah menjadi agak dingin dan lebih sering mendung. Audrey mengusap usap lengannya sendiri, menahan hawa dingin yang menyergap. Mau bagaimana lagi, pakaian gadis itu cukup terbuka. Dengan bagian dada cukup rendah, lengan pendek, dan rok di atas lutut.
"Kedinginan?" tanya Miss Adaline karena melihat Audrey yang baru keluar kamar mandi. Bibir gadis itu bergetar dan sedikit pucat. Audrey menganggukkan kepala patah patah.
"Memang ruang bawah tanah selalu lebih dingin dibandingkan dengan ruangan istana. Kamu tidak perlu khawatir. Di atas sana, suhu sedikit membaik." ucap Miss Adaline.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com