Anehnya, di masa itu Audrey justru mengatakan hal yang membuat Pangeran Rhysand sedikit lebih baik.
Ia pun berucap kepada Pangeran Rhysand, "Tenanglah, Pangeran Rhysand. Semuanya akan baik baik saja."
Perkataan dari Audrey cukup menenangkan Pangeran Rhysand. Lelaki itu tersenyum tipis, masih memuat banyak rasa khawatir, tetapi ia tak boleh gentar dalam menghadapi semuanya.
Kini, kereta kencana Pangeran Rhysand telah tiba di depan Pintu Kerajaan Fermont. Rupanya, telah ada beberapa orang yang menanti di sana.
Mereka adalah para prajurit kerajaan. Mereka tampak waspada dengan kehadiran Pangeran Rhysand. Pasalnya, mereka belum diberikan titah oleh Raja Savoros ataupun Ratu Helenn terkait dengan kedatangan tamu dari luar.
Kini, para prajurit lelaki itu mengangkat tombaknya, tanda bersiaga. "Sebelum kami mengirim kalian untuk kembali, katakanlah identitas kalian terlebih dahulu."
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com