webnovel

144

Daun pintu berderit ketika mengayun terbuka. Ashley masih betah menatap lantai marmer di bawah ketimbang menyapa siapapun yang telah membukakan pintu untuknya.

"Ashley Ma Bro~" Jack segera merangkul leher Ashley, tampak seperti hendak mencekiknya, namun sudah jelas jika tenaga Jack tak sebanding dengan bobot tubuh Ashley. "Whoa, Aku hampir tidak mengenalimu loh, kau sedang memanjangkan rambut huh?" Jacob melayangkan tangannya ke atas kepala Ashley, mengusak rambut juniornya hingga berantakan.

Mereka berdua tertawa untuk beberapa saat sebelum Jacob menggiring Ashley masuk ke dalam kamar hotel. Yang mana cukup familier bagi Ashley sendiri. Pemberhentian sebentar guna mengganti pakaian, terdengar cukup simpel memang, namun berbeda untuk Ashley. Bukan hanya karena ini sebuah kamar hotel mewah. Tempat-tempat lain pun sebenarnya memiliki nilai yang sama.

Asal berhubungan dengan Simon.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya