Perang di Marineford (3)

...

(Pov MC)

Saat ini saya masih di langit.

Melihat Little Oars Jr. yang memulai berjalan ke arah tempat Ace, dimana ia telah mengalahkan para raksasa.

Tiba-tiba Shichibukai Kuma mengeluarkan kemampuannya dan mengarahkan energi itu ke arah Little Oars Jr. yang mengakibatkan Little Oars Jr. terluka, tetapi ia masih bertahan dengan penampilannya yang menyedihkan.

Melihat ini, saya memutuskan untuk menyelamatkannya dan pergi ke tempatnya dimana Shichibukai Doflamingo mencoba menahan melukai Little Oars Jr.

"Sudah saatnya kau tidur, raksasa bodoh."

Setelah berkata begitu, saya membuatnya tidur dan menyimpan tubuhnya di penyimpanan.

Banyak orang yang melihat tindakanku yang membuat Little Oars Jr. tertidur dan hilang.

"Tenang saja, saya sudah menyimpan orang ini, soalnya dia terlalu keras kepala sepertimu, Ace. Dan juga setelah kau selamat, saya akan mengeluarkannya sambil tak lupa juga untuk menyembuhkannya."

"Terima kasih, Devon-san."

Saya mengangguk pada kata-kata Ace dan kemudian berjalan santai menuju ketempat Hancock tanpa mempedulikan orang lain.

Kebetulan Doflamingo yang melihat ini mengerutkan kening dengan marah, ia mulai menggunakan kemampuan benangnya ke arahku dimana saya langsung teleport ke belakangnya dan berbisik.

"Berhentilah seolah-olah kau masih Celestial Dragon, bajingan."

Saya hanya memukulnya menggunakan 5% kekuatanku.

Pukulan itu melemparkan tubuh Doflamingo sejauh 10 meter dan berakhir dengan darah keluar dari mulutnya. Tapi, ia masih bertahan dan memandangku dengan ngeri.

"Ap-apaan pukulan itu! Bagaimana pukulan biasa bisa melukaiku?"

"Oh? hanya 5% kekuatan yang saya gunakan untuk memukulimu dan juga tanpa haki. Jadi kau bisa yakin bahwa mungkin hanya beberapa organ dalammu saat ini terluka? Kalau begitu pergilah menyembuhkan diri sendiri, bajingan sinting."

Kemudian saya melanjutkan perjalananku ke arah Hancock, yang mana terakhir melihatku datang dan juga berlari dan melompat ke arahku.

"Hubby!"

Kata-kata Hancock membuat banyak bajak laut dan marinir terdiam kemudian seolah-olah orang-orang itu kehilangan jiwa mereka dan berakhir dengan menyedihkan.

"Um.. kau masih sedikit lemah. Saya sudah membuka potensimu dan membangkitkan buah iblismu, kenapa kau tidak menggunkan hal itu?"

"Tidak mungkin, jika saya melakukannya, orang-orang itu tidak cukup kuat untuk mengatasinya."

"Begitukah? Baiklah ayo ikuti saya untuk menonton situasi mereka."

Kemudian Hancock memeluk leherku dimana saya memeluknya di pinggang dan terbang menuju ke arah tembok yang cukup tinggi.

Orang-orang melihat dramaku memutuskan untuk melanjutkan pertarungan mereka dan berusaha melampiaskan kemarahan di hati mereka pada musuh mereka.

"Bajingan! Matilah kau!"

"Kau brengsek! Cobalah merasakan pukulan rasa sakit akan hatiku yang hancur!"

"Kalian! Makanlah pedang ini yang memiliki penderitaan akan hatiku yang terluka parah!"

Nah, teriakan orang-orang brengsek itu, sungguh lucu.

Sambil menonton, saya dan Hancock duduk dengan santai. Dimana juga saya tak lupa mengeluarkan Bonny yang berada di penyimpananku dan membuatnya duduk untuk menggunakan pahanya yang empuk.

...

(Pov ketiga)

Beberapa jam kemudian.

Kelompok Luffy dan lainnya telah tiba!

Mereka jatuh dari langit yang mengagetkan semua pihak. Apalagi ketika Garp mengetahui kedatangan Luffy, ia merasakan sakit kepalanya menumpuk beberapa ton. Ace pun tidak luput melihat ini dengan tercengang.

Kemudian Luffy dan lainnya jatuh di dalam laut karena lubang yang di buat oleh Jozu.

Entah berapa lama, kemudian Luffy bangun dan langsung berdiri sambil memandang ke arah peperangan berada, ia mulai berlari mencari tempat tinggi dan pergi melihat kearah tempat Ace berada.

Setelah ia menemukan tempat Ace berada, ia berteriak ke arah Ace dimana Ace juga membalas kata-katanya.

Tiba-tiba di belakang Luffy menampilkan banyak sosok.

Trevor, Ivankov, Buggy, Jinbei dan tahanan lainnya dari Impel Down.

Melihat penampilan mereka, membuat semua orang dari pihak marinir memandang ke arah mereka seolah-olah orang-orang ini adalah kelompok baru yang membuat sakit di pantat.

Beberapa orang memandang mereka, karena mereka adalah kelompok tim aneh yang terdiri dari, bajak laut, mantan Shichibukai, pasukan Revolusioner dan tahanan dari Impel Down.

Crocodile yang kebetulan melihat ke tempat Shirohige berada, memutuskan untuk bergerak ke arah Shirohige untuk menyerangnya.

Setelah ia sampai di belakang Shirohige, tiba-tiba seseorang menghentikan serangannya, dan yang menghentikan serangan itu bukanlah Shirohige sendiri, melainkan Luffy.

Crocodile melihat Luffy hanya berhenti karena ia tahu bahwa Luffy sudah tahu cara melawannya.

Shirohige yang kebetulan berbalik sedikit ke arah Luffy, melihat Topi Jerami di lehernya. Ia mulai kepikiran tentang sesuatu dan mengingatkannya pada Shanks yang mengenakan Topi Jerami.

Ia mulai bertanya ke arah Luffy apakah ia mengenal Shanks, dimana Luffy menjawab bahwa ia mengenalnya dan juga bertanya balik kepada Shirohige.

Shirohige hanya menatapnya dan mengingat sesuatu dimana Ace menunjukkan poster buronan Luffy. Dia mulai bertanya kepada Luffy apakah ia datang kesini untuk menyelamatkan Ace dan tak lupa apakah ia tahu tentang situasi perang ini.

Pada akhirnya Luffy berteriak ke arah Shirohige tanpa mengetahui bahwa orang di depannya adalah Orang Terkuat di Dunia. Bahkan hal ini dilihat oleh orang-orang lainnya menjadikan ekspresi tercengang di wajah mereka.

Shirohige melihat ini memiliki ekspresi berkedut di kedua alisnya, tetapi ketika ia mendengar apa yang di katakan oleh Luffy selanjutnya membuatnya berkedut lagi.

"Kau ingin menjadi Raja Bajak Laut kan!?"

"Yang akan menjadi Raja Bajak Laut adalah aku!"

Dengan teriakan itu membuat suara tersebut menggelegar di seluruh Marineford, hal ini mengakibatkan semua pihak mengangkat tangan mereka dengan ekspresi tercengang.

Saling menatap, ekspresi Shirohige yang muram langsung digantikan oleh ekspresi tersenyum di wajahnya.

...

(Pov MC)

Beberapa jam kemudian.

Saya melihat Squard berada di belakang Shirohige, memutuskan untuk bergerak dengan kamuflase.

Kemudian Squard membalas kata-kata Shirohige, dimana ia mulai melihat peluang dan memutuskan untuk menusuk tubuh Shirohige menggunakan pedangnya.

Saya langsung berada tepat di depan tubuh Shirohige dan memegang ujung pedang tersebut.

"Oe oe oe, bukankah kau adalah anggota kru kakek tua ini? Kenapa kau harus melakukan hal ini? Apakah kau hanya ingin melakukan apa yang di katakan oleh Akainu itu?"

Kata-kataku membuat Shirohige mengerti karena ia juga barusan kaget bahwa Squard mencoba menusuknya, akan tetapi dihentikan olehku.

Kemudian Shirohige berkata kepada Squard kenapa dia melakukan hal ini, yang terakhir menjawab bahwa dia baru tahu Ace adalah anak Roger. Dimana ia juga menceritakan apa yang pernah ia alami ketika anak buahnya pernah dihancurkan oleh Roger.

Saya tidak menghentikan apa yang ia ceritakan dan memutuskan untuk melempar pedang itu dan menyamping. Soalnya hal-hal ini di pertontonkan oleh den den mushi.

Bahkan saya mendapatkan 2 den den mushi yang belum di ketahui oleh para marinir, saya sudah menggunakannya dan membuat Sengoku sakit kepala karena ia tak tahu siapa yang memiliki kedua den den mushi itu. Ia hanya tahu bahwa Buggy saja yang saat sebelumnya masih memiliki den den mushi itu.

Jadi, hal-hal sebelumnya telah di perlihatkan oleh publik tentang peperangan ini. Bahkan sampai-sampai dimana mereka melihat pasukan Pacifista datang.

Setelah drama Shirohige memeluk Squard yang mana terakhir menangis karena apa yang telah ia coba lakukan pada ayahnya Shirohige.

Shirohige marah akan hal-hal tercela ini mencoba menggunakan anaknya untuk menusuknya dibelakang, kemudian ia memutuskan untuk bergerak ke medan perang.

Saat ini, saya melayang di langit dengan 2 den den mushi mengarah ke arahku.

"Baiklah, semuanya. Saat ini saya sebagai pembawa cerita acara hari ini. Saya sekarang seperti yang kau lihat, berada di Marineford. Dan saat ini disana Shirohige marah karena melihat tindakan tercela yang dibuat oleh marinir menggunakan anak buah Shirohige, yaitu Squard.

Hal ini kalian telah menontonnya tadi, jadi jangan mencoba beranggapan salah. Kalau tidak kalian hanyalah orang bodoh seperti yang saya katakan kalian bodoh. Jangan pernah dibutakan apa itu mereka marinir ataupun pemerintah dunia sebagai orang-orang yang memiliki menegakkan Keadilan, sebenarnya tidak. Jika mereka menegakkan keadilan, kenapa harus melakukan tindakan tercela itu?

Nah, buat kalian penonton yang sebelumnya belum tahu apa-apa dan memutuskan bahwa Shirohige-lah yang menjual anak buahnya. Lebih baik kalian pulang dan pergi lakukan hal-hal ini, cuci kaki, cuci tangan, minum susu, dan tidur. Itu saja, lakukanlah agar otak kalian dapat beradaptasi akan kata-kataku."

Entah bagaimana reaksi penonton, tapi saya memutuskan untuk tidak menanggapi mereka. Melainkan melanjutkan sebagai pembawa berita dan membuat mereka melihat medan perang yang saat ini terjadi.