"Sayang, bangun, Sayang ...." bisik Melisa di telinga Vero.
Perlahan-lahan Vero membuka matanya dan seketika Vero pun kaget melihat di sampingnya sudah ada Melisa tidur dalam satu ranjang dengan menggunakan pakaian pengantin.
Bahkan dirinya juga menggunakan jas hitam rapi.
"Melisa! Kamu ngapain di sini?!" bentak Vero.
Dan Melisa pun kembali tersenyum dan dia memegang wajah Vero.
"Aku di sini sedang menemani calon suamiku, eh, bukan! Tapi Suamiku!" jawab Melisa.
"Melisa! Kamu itu gila ya!?" teriak Vero.
Vero langsung duduk dan ingin segera pergi, tapi sayangnya Melisa merantai kedua tangannya secara merentang.
Vero bergerak-gerak sekuat tenaga, tapi sayangnya semua itu percuma, tak mampu menggeser barang sedikit pun rantai itu dari tangannya.
"Aku, heran kenapa ada wanita jahat seperti mu itu, Melisa! Kamu bukan hanya jahat tapi juga gila!" teriak Vero.
Dan Melisa hanya menanggapinya dengan seringai tajam.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com