Jadi, kau sekarang sudah memutuskan untuk menikah dengannya?" tanya Apo.
"Apa saya punya pilihan yang lebih baik?" kata Meimei. "Saya sudah bersyukur karena seseorang seperti itu datang. Dia mau menerima, dan tidak pernah menyakiti orang-orang kecil seperti kami. Jadi, apa Anda mau memberikan restu?"
"Aku? Ah iya ...." Sejujurnya, Apo kadang lupa kedudukannya adalah seorang ratu. Dimana para rakyat bisa senang hanya karena dia menyetujui, lalu segera mengangguk. "Mn, kalau begitu nanti kukirim hadiah untukmu. Maksudku, biar aku minta Mile memberikannya pada kalian."
Senyum Meimei pun mengembang senang. "Terima kasih, Yang Mulia."
"Iya."
"Kalau begitu, sepertinya saya harus segera undur diri sekarang," kata Meimei. "Ayah dan Ibu pasti senang sekali mendengar kabar dari sini."
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com