Di perjalanan sangat kaku, dengan tangan Priska yang ragu antara ingin memeluk tubuh Reza atau tidak. Dan ia akhirnya lebih memilih untuk tidak memeluk tubuh cowok tersebut di karenakan memang mereka belum dikatakan baik-baik saja.
Menghembuskan napas dengan kasar, ia tidak memakai helm karena memang dari rumah menggunakkan mobil. Dan kini mobilnya di bawa pulang oleh Disty dan Nika, sudah pasti mereka berdua selamat karena memang kedua sahabatnya pandai mengendarai mobil.
Dan juga, diam-diam Reza melirik wajah Priska dari spion motor besar miliknya. Ia sungguh bertanya-tanya karena biasanya cewek tersebut akan tergolong kegatelan dengan memeluk tubuhnya tanpa perizinan terlebih dulu, namun kali ini Priska diam saja tanpa pergerakan.
Tidak mau ambil pusing, lebih baik Reza yang menunggu Priska untuk membuka pembicaraan di antara mereka.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com