webnovel

Long-lived

Ansell menyimpan kembali ponselnya usai ia mengirimkan pesan singkat untuk anak satu-satunya.

"Apakah kau menurutmu, dia akan kembali ke mansion jika tahu kondisi Papa?"

Lorainne memandang suaminya dengan hangat.

"Sekeras apapun batu, pasti akan melunak juga seiring dengan berjalannya waktu, Ansell. Kau tidak perlu khawatir!"

Ansell bersandar sambil memandangi jalanan setapak di depan mansion ayahnya.

"Ketika aku beranjak sekolah dasar, aku sangat senang berjalan seorang diri melalui jalan setapak yang menghubungkan mansion Papa ke mansion utama."

Ansell mengingat kembali masa-masa di mana ia menjadi anak-anak.

"Saat itu, aku tidak memperoleh cinta dari kedua orang tuaku. Ya, aku tidak tahu bahwa wanita yang selama ini ku panggil dengan sebutan Mama bukanlah Ibu kandungku!"

Ansell teringat ketika ia memenangkan beberapa lomba olah raga sejak dirinya menginjak sekolah dasar. Namun, tak ada ucapan selamat ataupun senyuman dari kedua orang tuanya.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya