Rencana Menghancurkan Kota

"Komandan, mereka di sini lagi!" Seorang prajurit yang memegang senapan mesin ringan bergegas menuju resimen dan berteriak.

Gofar menyingkirkan peta topografi pertahanan di atas meja, meraih teropong di tangan penjaga, bergegas keluar dari bunker, dan melihat ke langit. Di lensa inframerah, selusin titik hijau diatur dalam pola zig-zag, menyapu langit hitam.

"Hari ini ada tiga lagi! Apa yang ingin mereka lakukan? Datanglah setiap hari untuk menyelidiki medan?" Staf Petugas Ishihara mengikuti dan berkata dengan bingung.

"Perintah akan berlanjut, perintahkan seluruh resimen waspada. Tanpa perintah, satu tembakan atau satu tembakan tidak diperbolehkan! Pelaku dieksekusi di tempat!" Gofar meletakkan teropong infra merah dan segera memerintahkan.