webnovel

108. Monster Hitam

"Wah, ternyata benar katamu, Piv. Mereka semua membeku," ucap Aiden yang masih menyetir mobil, mengamati orang-orang yang tidak bergerak di trotoar, sekaligus menghindari kendaraan-kendaraan yang ringsek karena kecelakaan.

Pria itu terpaksa mengerem mobilnya keras-keras. Jalanan di depannya terhalang oleh truk yang terguling. Ia pun langsung keluar, memeriksa keadaan dengan waspada. Saat akan berbicara dengan Mireon, dia mendapati bidadari itu merayap keluar lewat pintu di kursi kemudi.

"Aah, kamu tidak tahu caranya membuka pintu mobil." Aiden tersenyum miring.

"Groooaaaaarrr!!!" Raungan monster pun terdengar dari balik truk itu.

Mireon mengaktifkan senjata dan baju tempurnya, langsung berjalan maju tanpa berkata apa-apa. Aiden pun mengangkat bahu, membuntut bidadarinya itu. Bau anyir memang menghujam hidung Aiden. Pemandangan mengerikan penuh darah dari manusia-manusia yang kecelakaan juga terlihat sejauh matanya memandang.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya