Tidak ada penyesalan

"Kita bisa hidup, kan?" Kayla berbalik dan melihat ke arah Revan, tapi sekarang dia tenang tanpa diduga, dan dia tersenyum sedikit, "Ini berarti kita tidak dilahirkan di tahun dan bulan yang sama, tapi kita menginginkan tahun yang sama dan bulan yang sama untuk meninggal pada hari yang sama. "

Revan memegang tangan Kayla:" Aku tidak akan membiarkanmu mati. "

"Aku Juga." Kayla berhenti," Jika tidak, aku tidak akan pernah mau hidup sendiri. "

Mobil di belakang semakin dekat, dan nafas kematian berhembus di wajahnya.

"Jangan mengemudi." Kayla berbisik. Dia memegang tangan Revan dan menarik ujung mulutnya. "Kamu tidak bisa bersembunyi dari kiri atau kanan, jadi hemat sedikit usaha."

Mata Revan menegang, dan mobil perlahan berhenti di pinggir jalan, dan dia mengangkatnya. Dia menyentuh pipi istri kecilnya: "Aku tidak menjagamu."

"Aku tidak apa-apa." Kayla menyipitkan matanya, menarik tangan kiri Revan dan membuka tangan kanannya menggenggamnya.