webnovel

74. Meminjam kaos

"Za?" Panggilan khawatir dan sentuhan di kepala ku membuat ku membuka mata.

Itu dia? Dia benar-benar datang ke kantor pagi ini? Astagaa.

Aku melihatnya dengan sayu, dan menyingkirkan tangannya dari kepalaku.

"Jangan ganggu," kata ku lemas.

"Za? Kamu kenapa?" Tanya Direktur khawatir.

"KU BILANG JANGAN GANGGU!" Bentak ku kasar.

Bentakan tadi itu benar-benar sangat menguras tenaga ku.

Aku merebahkan kepala ku di meja dan memejamkan mata! Benar-benar tidak ada tenaga untuk bangun.

Ku rasakan kalau Direktur mengangkat, dan menggendong ku cukup lama sebelum merebahkan tubuh ku di kasur! Ini pasti di kamar pribadinya.

Aku merilekskan pikiran ku dan mulai terlelap.

****

Singkat cerita, aku terbangun saat mendengar adzan dzuhur berkumandang! Aku mengerjapkan mata ku untuk menyesuaikan cahaya yang tiba-tiba masuk.

Ketika aku bangun sepenuhnya! Aku melihat di samping ranjang, Direktur sedang sholat.

Aku kembali memejamkan mata ku sebentar karena masih lemas.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya