"Lagipula kau sendiri yang bilang tidak ingin meninggalkan bau aneh di mana pun. Jadi kalau begini tak masalah bukan?" kata Renji.
"Ugh..." Ginnan pun memandang wajah Renji. Diam-diam dia puas karena kekasihnya itu tak memiliki rasa jijik sedikit pun kepadanya. "Memang apa manfaatnya? Jangan bilang awet muda seperti yang pernah kubaca di percakapan kotor online."
"Memang iya," kata Renji. Di sela-sela kegiatannya. "Bukan karena hal aneh-aneh, tapi zat di dalamnya membuat tingkat stress menurun, jadi tidur bisa nyenyak. Dan kardioprorektif yang ada membuat jantung lebih sehat—"
"Ahh—mn... Y-Yang benar?"
"Ssshh... Kali ini jangan menggangguku lagi," kata Renji. Dia bahkan memegangi paha dalam Ginnan agar tak mudah menutup untuk selanjutnya. "..."
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com