Saat ini Yashelino sedang berada di luar ruangan bersama Alfiz, laki-laki yang membuatnya kembali berbaikan dengan seseorang yang berada di hadapannya saat ini. Ia benar-benar merasa bersyukur karena dirinya kini sudah kembali bisa bercanda tawa bersama kekasihnya.
Laki-laki itu menoleh ke arah sampuing dimana ternyata Alfiz sedang memandangnya dengan kening yang berkerut.
"Fiz," panggil Yashelino kepada sahabatnya tersebut. "Gue mau bilang makasih sama lo."
"Untuk?" tanya Alfiz dengan kedua alis yang terangkat. "Bentar, kok, gue ngerasa beda, sih, sama lo."
"Hah? Beda gimana maksud lo?"
Yashelino langsung membuka kamera ponselnya untuk melihat apakah memang benar ada sesuatu yang berbeda dari dirinya. Akan tetapi perbuatannya tersebut membuat seseorang yang berada di sampingnya saat ini benar-benar merasa ingin tertawa terbahak-bahak.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com