webnovel

Dua Presiden Perusahaan dalam Satu Ruangan

Harris Hartono dan Kalina melihat kedatangan putrinya dan seorang pria di sampingnya. Pria itu bernama Nico, seorang dermawan yang telah menyelamatkan bisnis dan keluarga Hartono dari jeratan hutang. Jika bukan karena dia, entah bagaimana caranya membayar hutang kepada East Group.

Untung menunjukkan rasa hormatnya, Harris mempersilahkan Nico untuk duduk di kursi makan tepat di sebelahnya yang seorang kepala keluarga. Kalina bahkan lebih perhatian, menuangkan teh secara pribadi kepada Nico sebelum pelayan bahkan sempat melakukannya.

"Ayah, ibu. Tidak perlu repot-repot begitu. Mulai sekarang, kita akan menjadi sebuah keluarga. Nico adalah calon menantu kalian, justru dia yang harus berbakti kepada ayah dan ibu," ujar Sandra sambil menuangkan teh untuk dirinya sendiri dan memandang keluarganya dengan senyuman. Dia tidak pernah begitu bahagia seperti hari ini.

"Sandra benar." Nico segera menjawab.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya