webnovel

Tidak perlu di banggakan

"Apa tidak apa-apa ketua..?" Tanya Usopp

"Ya ketua, orang itu terlihat cukup kuat, aku tidak yakin saudaramu akan bisa mengalahkannya.." Sambung Law

"Tidak masalah, Aku yakin jika Ace bertemu dengannya dan Kalah. Kurohige tidak akan membunuh Ace. Karena aku merasakan, Orang itu sangat ambisius.." Jawab Luffy

Law dan Usopp mengangguk karena mereka berdua yakin apa yang dikatakan Luffy pasti benar

"Yang penting kita telah menemukan informasi orang yang dikatakan Franky, dia pasti mengetahui cara ke langit dengan gelombang itu.." Kata Luffy

"Ya.."

Mereka berdua terus berjalan ke pelabuhan di antara orang-orang yang pingsan di tanah. Sesampainya di Sunny Zoro langsung bertanya kepada Luffy "Ada apa ketua..? sampai menggunakan Haki tanpa menahannya sama sekali.."

"Nah ada seseorang, hanya ingin memperingati dia saja.."

"Ohh.."

"Jadi gimana Luffy, mendapatkan informasinya..?" Tanya Nami

"Ya, dia di sisi lain pulau ini, mari berangkat Jinbe.."

"Baik.."

-------------------

Di Bar sebelumnya

Kelompok Kurohige telah pergi, dan para bajak laut yang pingsan perlahan kembali bangun satu persatu

"Apa yang terjadi..?" Tanya salah satunya yang masih kebingungan

"Seingatku kita mentertawakan seseorang dan kemudian ada sesuatu aura yang mengerikan dan setelah itu aku tidak mengingatnya lagi.." Jawab yang telah sadar sepenuhnya

Sarquiss juga telah terbangun, dia melihat ke sekelilingnya mencari Bellamy dan Pemimpi itu. Lalu dia melihat Bellamy yang sedang terduduk di lantai di suatu sudut dan dengan cepat mendatanginya

"Bellamy apa yang terjadi, dan kemana orang-orang itu pergi..?" Tanya Sarquiss

Bellamy tidak menjawabnya tapi bertaya kepada Sarquiss "Hei Sarquiss, apakah kita ini masih seorang manusia..?"

"Hah..?"

"Mari kita pergi dari pulau ini Sarquiss.." Kata Bellamy

"Kenapa tiba-tiba Bellamy..?" Tanya Sarquiss yang masih terkejut

"Untuk membuktikan kepada nya bahwa kita masih seorang manusia..!" Jawab Bellamy yang berjalan keluar

----------------

Tidak butuh lama bagi kelompok Lightning Stars untuk sampai di sisi pulau, dan mereka melihat sesuatu yang seharusnya tidak berada di situ

"Istana..?" Kata Bepo

"Wow bukankah berarti dia sangat kaya..?" Kata Chopper

"Kweekk..!" Karu juga ikut bergabung dengan Bepo dan Chopper

"Lihatlah lebih baik, kalian bertiga.." Kata Usopp

"Eh ternyata Cuma papan..!" Kata Bepo

"Apakah dia sangat pelit..?" Kata Chopper

"Nah siapa yang tahu bukan..? Mari kita cek rumah itu.." Kata Luffy yang kemudian melompat dari kapal

Di ikuti oleh Zoro, Law, Usopp dan Sanji

Luffy berjalan ke rumah itu dan saat akan mengetuk pintu, pintu itu terbuka dan seseorang keluar dari dalam, dia seorang pria paruh baya yang tinggi dan di kepalanya memiliki kastanye

"Apa yang kalian butuhkan nak..?" Tanyanya degan kasar

"Nah jangan terlalu kasar seperti itu, kami ingin menanyakan sesuatu denganmu.." Jawab Luffy

"Apa..? Kalian juga ingin mencari emas itu..?!" Kata orang itu dengan marah

"Emas..? Aku tidak tertarik, Aku ingin bertanya apa kau tahu tentang Pulau Langit..?" Kata Luffy

"Pulau Langit..? Ahahahaha kalian percaya bahwa itu ada..?" Pria itu tertawa sangat keras

Luffy dan yang Lain hanya menatapnya dan tidak berbicara apapun

Pria itu yang melihat bahwa mereka hanya diam kemudian berhenti tertawa dan berkata "Apakah kalian serius..?"

Tapi Luffy masih tidak menjawabnya

"Hah.. Masuk, aku akan menunjukkan sesuatu.." Katanya yang kemudian masuk kedalam

Luffy pun mengikutinya, Dan yang lain menunggu diluar termasuk yang sebelumnya masih di Sunny yang kini telah turun.

Pria itu mengambil sebuah buku yang terlihat tua dan menyerahkan kepada Luffy "Informasi yang ingin kau cari ada di situ.."

"Terima Kasih..?"

"Namaku Mont Blanc Cricket.."

"Ah Aku.."

"Aku mengenali mu 'The Dreamer Luffy'. Ngomong-ngomong ayo berbicara diluar, teman-teman mu juga harus mendengarkan bukan..?" Kata Cricket yang berjalan keluar

"Ya.." Jawab Luffy

Luffy yang telah keluar melihat teman-temannya sudah menunggu. Kemudian dia langsung membuka buku itu dan mulai membalikkan halamannya satu persatu. Kemudian ketika sampai pada suatu bagian, Luffy membacanya agar yang lain juga dapat mendengarkan.

"Suatu hari, kami membeli alat aneh dari pedagang yang lewat, itu adalah sebuah kendaraan Ski yang bernama Waver.."

"Kapal Aneh yang tidak membutuhkan angin untuk dapat bergerak, Sayang sekali aku tidak dapat mengendarainya, karena itu sepertinya dibutuhkan keahlian khusus. Para anak buahku sepertinya menjadikan mainan Favorit di antara mereka.."

"Dari perkataan pedagang itu, bahwa Alat itu hanya bisa di buat di Pulau Langit.."

"Lalu teman-teman penjelajah memperlihatkan sebuah Ikan Udara kepadaku, Itu adalah makhluk yang menakjubkan.."

"Sebagai Penjelajah, Suatu saat aku pasti akan pergi kesana dan melihat Wilayah yang tidak diketahui itu. Mont Blanc Noland.." Kata Luffy yang kemudian menutup buku

"Ternyata kau seorang keturunan orang yang hebat, aku tahu tentangnya Mont Blanc itu.." Kata Sanji yang takjub

"Apakah kau telah membaca buku itu..? Noland Si Pembohong.." Kata Cricket

"Aku sudah, tapi aku tidak mempercayainya bahwa dia berbohong karena jika sebuah pulau tenggelam ke laut itu bukan hal yang aneh.." Jawab Sanji

"Begitukah..?" Gumamnya

"Jadi Paman, Apakah kau tahu caranya untuk pergi ke sana..? Tanya Nami

Cricket terdiam sesaat sebelum berkata "Ada satu cara.."

"Bagaimana..?" Tanyanya

"Knock Up Stream.." Katanya

"Aku tahu itu, Teori mengatakan bahwa ada sebuah Gua yang sangat besar di laut. Dan Air laut terus masuk kedalamnya dan dengan di tambah Uap yang dihasilkan di dasar Bumi akan menyebabkan ledakan besar di atas Laut.." Sela Robin

"Ya.. Dan peristiwa itu akan terjadi selama satu menit, selama itu Laut akan bergolak ke Langit..! Tapi hal ini terjadi di tempat yang selalu berbeda.." Kata Cricket

"Posisinya tidak pasti ya, ini akan sedikit merepotkan.." Kata Luffy

"Apakah kalian mempercayai nya..? Bagaimana jika saat kalian telah tiba di sana dan tidak ada lautan dan pulau langit..? Bisa-bisa kapal kalian terjun bebas dari sana..!" Kata Cricket

"Kami memiliki kepercayaan tersendiri, yang kami butuhkan hanyalah Angin bukankah begitu Griffin..?"

"Griffin..?" Tanya Cricket yang heran tapi kemudian ada sebuah suara dari kapal

"Ya Luffy-Sama.."

Cricket melihat ke arah itu, dan apa yang dilihatnya adalah Kapal yang memiliki Sayap yang tertutup dan kepala yang sebelumnya Singa Telah menjadi Rajawali

"Apaaa itu..?!" tanyanya dengan terkejut

"Itu Griffin, dia adalah teman kami.." Kata Luffy

"Dan juga Aku.." Kata Kirin yang keluar dari tubuh Luffy dan berputar di sekitarnya

"Waahhhh...!" Cricket kembali berteriak karena kemunculan Kirin yang tiba-tiba

"Ka..kalian memiliki banyak sekali rahasia.." Kata Cricket

"Hah...Salah satu orang yang mengaku sebagai bawahanku, diwilayahnya sering terjadi Knock up Stream, aku akan menghubungi mereka dan memintanya membantu kalian.." Lanjutnya setelah menghela nafas

"Terima Kasih Paman, Kapan Kira-kira Knock Up Stream akan muncul..?" Tanya Luffy

"Jika tidak terjadi masalah, akan muncul dalam tiga hari berdasarkan pola-pola sebelumnya.." Jawabannya

"Kalau begitu, kami akan menyusahkanmu beberapa hari ini.." Kata Luffy

--------------------

Menjelang Senja, ada dua kapal yang mendekat ke tempat mereka berada. Kemudian dari kapal itu turun 2 sosok yang terlihat seperti Monyet

"Ada apa paman..?" Tanya salah satu dari mereka

"Siapa orang-orang ini..?" Tanya satunya

"Apakah kau tidak mengenalinya..? bukankah kau sangat terkesan dengan hal yang dia lakukan Mashira..?"

Mashira kemudian melihat ke arah Luffy dan berteriak karena terkejut "Ah kau adalah The Dremer..!"

"The Dreamer..? Orang yang mengalahkan Shichibukai..?" Kata yang lain

"Mengalahkan Shichibukai..? Apa maksudnya Shoujou..? Tanya Cricket

"Ah orang itu baru-baru ini telah mengalahkan salah satu Shichibukai yang tidak lain adalah Crocodile dan dia memiliki harga Buronan sebesar 150 juta Berry.." Kata Shoujou

"Itu tidak perlu terlalu di banggakan, Hanya Saja Crocodile telah menjadi lemah.." Kata Luffy

"Lemah.." Gumam Shoujou

"Wow Kau memang hebat.." Kata Mashira

"Shishishi terima kasih.." Jawab Luffy

"Nah aku memanggil kalian karena mereka ingin pergi ke Pulau Langit.." Kata Cricket

"Paman, bukankah hanya melalui itu cara pergi kesana..?" Kata Shoujou

"Ya Paman, dan hal itu sangat berbahaya.." Sambung Mashira

"Mereka memiliki kepercayaan diri agar bisa sampai kesana. Tapi kalian, bersediakah kalian membantu mereka..?"

"Tentu Saja..! itu suatu kehormatan bagiku membantu mereka.." Kata Mashira

"Baik, aku akan ikut membantu.." Shoujou pun mengangguk setuju

"Terima Kasih kalau begitu.." Kata Luffy

"Ayo semuanya, makanan telah siap.." Kata Sanji tapi kemudian dia melihat orang-orang di atas kedua kapal "Ah orangnya semakin ramai.."

"Tidak Apa-apa, kami akan memasak bagian kami sendiri.." Teriak mereka

"Baiklah.." Kata Sanji

Perjalan Kelompok Lightning Star di Grandline : Hari ke 16

Bab berikutnya