Saat mereka memasuki restoran terdegar suara tawa yang sangat keras dari para pelanggan karena seorang pelayan baru mempermalukan fullbody di depan orang yang dirinya kencani.
"Sepertinya kesempatan itu datang ket..." sebelum Sanji menyelesaikan perkataannya dia kemudian menghilang dari tempatnya karena melihat tindakan fullbody yang membuang makanan dan akan menyerang pelayan itu. Sanji muncul kembali di depan fullbody yang akan memukul pelayan itu dan menendang ke arah perut fullbody dengan sedikit keras yang membuatnya terbang menuju dinding kayu restoran.
Kemudian Sanji berjalan ke arah Fullbody secara perlahan-lahan. "kau tahu, ketua meminta ku untuk membuatmu menderita tapi tidak mengatakannya untuk membuat mu menderita dengan ringan atau berat. Tapi sekarang kelakuanmu akan membuatmu menderita sangat berat."
Selanjutnya hanya teriakan fullbody yang terdengar dan terdiamnya para pelanggan. Kelompok Luffy tidak merasa aneh dengan tindakan nya karena mereka juga membenci orang yang akan menyia-nyiakan makanannya. Dulu di kehidupan sebelumnya mereka pernah terjebak didalam labirin yang membuat mereka kelaparan selama berhari-hari sampai akhirnya mereka lolos dari labirin itu. Sejak saat itu mereka tidak pernah menyia-nyiakan makanan sedikitpun.
Penderitaan Fullbody terus berlanjut sampai terdengar suara lelaki tua "sudah cukup sanji..!!"
Sanji menoleh kemana suara itu berasal dan melepaskan Fullbody "pak tua Zeff.." katanya
"kau tidak berhak untuk ikut campur lagi atas restoran ini sanji, jadi serahkan ini padaku."
Sanji hanya mengangguk dan mundur dari Fullbody.
Zeff berjalan ke arah pelayan itu dan menanyakan alasan kenapa sanji memukul kapten angkatan laut ini. Setelah mengetahui alasannya dia kemudian berjalan ke arah Fullbody dan menendangnya lagi dengan keras.
"Ada apa dengan restoran ini bahkan pemiliknya sangat ganas, mereka seperti bajak laut saja" pikir Fullbody dalam hati
Tiba-tiba pintu masuk restoran terbuka dan muncul seorang prajurit angkatan laut yang saat ini dalam kondisi terluka.
"Letnan Fullbody ini gawat.. Maafkan aku tuan, tapi tahanan kita melarikan diri dan dia sangat kuat bahkan kami semua tidak bisa menangkap nya" kata prajurit itu
"Sial, bahkan setelah kita menangkap nya saat kondisi dirinya hampir mati dan tidak memberikan makan padanya dia masih saja sekuat itu." Kata Fullbody yang saat ini mencoba berusaha berdiri.
Kemudian terdengar suara tembakan dari pintu masuk restoran. Disana terdapat seseorang bajak laut yang berlumuran darah di kepalanya dan prajuit angkatan laut yang saat ini sepertinya pingsan di bawah kakinya.
Kemudian dia berjalan melewati fullbody dan duduk di salah sati kursi restoran. " Hei beri Aku makanan. Ini restoran kan..?" katanya pada koki yang keluar dari dapur untuk melihat keributan yang terjadi.
Kemudian salah satu koki berjalan ke arah bajak laut itu dan berkata dengan wajah menjijikkan " selamat datang pelanggan, tapi apa kau punya uang..?"
Bajak laut yang saat ini dalam keadaan emosi kurang stabil itu langsung menjadi marah dan berkata pada koki itu "apa kau ingin mencicipi peluru ku..?
"Sayang sekali, jika tidak punya uang kau bukan pelanggan" katanya kemudian dia mulai menyerang bajak laut itu dengan kedua tangannya.
Para pengunjung restoran yang lain dan para koki mulai bersorak "Hajar dia" "kau hebat sekali Koki"
Luffy, sanji, dan lainnya hanya terdiam melihat koki itu terus menerus menghajar bajak laut itu.
Fullbody yang melihat keributan ini mencoba untuk berlari dari restoran ini. Para kelompok Luffy hanya membiarkan nya.
"Krruuk..." terdengar suara dari perut sang bajak laut itu yang saat ini menahan sakit di lantai.
"ho! suara perutmu keras sekali tuan bajak laut..?"
"itu suara kentut bodoh, apa kau sudah puas memukul ku? Kalau sudah cepat beri aku makanan..!
"Kau bukan pelanggan bajak laut..! Ini adalah restoran yang hanya menyambut pelanggan. Bajak laut miskin seperti mu tidak layak berada disini...!�� katanya dan akan memukul bajak laut itu kembali sampai terdengar sebuah suara
"Berikan dia Makanan, kami akan membayarnya" kata Nami dia tidak tega melihat orang itu terus dipukul karena tidak memiliki uang.
"hah..? Nona aku tidak peduli jika kau punya uang tapi dia tidak berhak mendapatkan nya..! sambil menunjuk ke arah bajak laut itu.
"apa kau tidak mendengar nya? Berikan dia makanan, kami akan menanggung nya. Kata Luffy dengan membocorkan sedikit aura haki kaisarnya.
Koki itu mulai takut karena aura yang di keluarkan Luffy dan bahkan para pengunjung membasahi celana mereka.
Zeff hanya melihat Luffy dan berkata "Aku akan membuat nya makanan.." kemudian dia berjalan ke dapur
"tapii bos.." koki itu masih ingin membatah tapi dia mendengar suara dari sampingnya.
"Sebaiknya kau tutup mulutmu itu Patty, sebelum aku yang membuatnya tertutup selamanya." Kata Sanji dengan mengancam
"Sanjii.." gumamnya dan menutup mulutnya
---------
"Hei kau kemari lah..!��� teriak Luffy kepada bajak laut itu
Bajak laut itu berdiri secara perlahan dan berjalan ke arah Luffy dan kelompoknya. Setelah dia mencapai tempat Luffy dan duduk di sebuah kursi yang kosong, Zeff keluar dari dapur dan membawa 1 piring nasi goreng kepadanya dan di letakan di depan bajak laut itu.
"Makanlah" kata Luffy dengan senyuman.
Dia mengambil sendok dan mulai makan perlahan-lahan dan air matanya keluar secara tidak sadar "ini adalah nasi terenak yang pernah kumakan seumur hidupku, aku sangat berterimakasih, kukira aku akan mati, kukira semuanya akan berakhir bagiku.." kata sang bajak laut yang terus makan sambil menangis.
Luffy dan lainnya hanya tersenyum melihat ekspresinya. Kemudian Luffy berdiri dan melihat ke arah para pelanggan dan berkata "Pertunjukan hari ini telah selesai kan..?"
Para pelanggan tahu apa yang dimaksud oleh Luffy dan mereka pun segera pergi dari tempat ini. Setelah mereka pergi Luffy berkata pada Zeff "Maaf mengusir tamu milikmu. Tapi tenang kami akan memakan stock kalian yang ada untuk hari ini."
"Baiklah.."
"terima kasih, dan bawakan yang terbaik dari restoran ini ossan" kata Luffy yang kemudian kembali ke tempat duduknya. Dia melihat bajak laut itu sudah selesai makan dan bajak laut itu mulai memperkenalkan dirinya.
"terima kasih atas kebaikan mu, perkenalkan aku gin salah satu crew bajak laut Don Krieg.. maaf jika sedikit lancang tapi apakah kalian seorang bajak laut?" tanya gin
"tidak, kami bukan bajak laut tapi hanya seorang petualang."
"begitukah..."
"hei katakanlah, seharusnya kau cukup kuat tapi bagaimana bisa kau tertangkap oleh angkatan laut itu?" kata Zoro
"itu.. banyak hal yang terjadi" katanya dengan sedikit tidak nyaman.
"jika itu terlalu berat untuk di katakan tidak masalah untuk diam" saut Nami
"tidak, aku akan mengatakannya, itu semua berawal saat kami telah memasuki Grand Line, pada hari pertama hingga ke enam semua berjalan dengan damai. Tapi di hari ketujuh, semua itu terjadi dengan begitu cepat hingga membuatku tidak percaya apakah itu mimpi atau nyata. 50 kapal kami dihancurkan oleh satu orang saja." Kata gin dengan ekspresi ketakutan
Para koki yang mulai mengantar makanan ke meja Luffy dan kelompoknya menjadi terdiam seketika dan menunjukkan ekspresi kaget. Tapi tidak dengan kelompok Luffy.
"Saat kami mulai kebingungan dengan hal itu kapal kami satu persatu mulai tenggelam. Dan jika tidak ada badai saat itu mungkin kapal utama juga ikut tenggelam dan setelah kami berhasil kembali ke East Blue, kapal kami telah hancur dan banyak anggota yang terluka dan kehilangan semangatnya. jadi aku memutuskan untuk pergi mencari obat-obatan dan makanan tapi ternyata aku pun tertangkap oleh angkatan laut karena hal yang terjadi di Grand Line masih membayangiku.."
"karena itu adalah hal yang paling menakutkan yang pernah kuhadapi, bahkan sampai saat ini mimpi buruk itu terus menghantui ku. Dan aku tidak ingin melihat lagi mata orang itu yang membuatku berpikir akan mati. Orang yang memiliki mata elang itu..!!" kata gin dengan penuh ketakutan
"Dia pasti si mata elang.." kata Zeff yang juga ikut mendengarkan cerita gin
"si mata elang..?" kata para koki yang lain yang masih berada di sekitar meja Luffy
"Ya, jika mata elang yang kau maksudkan sama dengan yang aku pikirkan dia memang bisa menghancurkan seluruh kapal kalian sendirian dan seperti nya kalian tidak terlalu terkejut dengan hal itu." Kata Zeff kepada kelompok Luffy
Kemudian gin dan juga para koki melihat ke arah Luffy dan lainnya. Ya mereka tidak terkejut sama sekali dan tetap makan dengan tenang sambil mendengarkan cerita gin.
"hmm, di kelompok kami ada 5 orang yang dengan mudah melakukan hal-hal seperti yang di lakukan si mata elang ini" kata Law
"dan juga orang ini bisa menghancurkan sebuah gunung dengan pukulan seriusnya. Kata Zoro menunjuk Luffy
"yang lain juga bisa dengan mudah menghancurkan sebuah kapal meski tidak secepat si mata elang dan 5 orang yang disebutkan" kata jinbe yang tertutup oleh jubah
Zeff, Gin, dan para koki yang lain hanya diam apa yang di katakan oleh kelompok Luffy. Para koki merasa mereka hanya membual, sedangkan gin dia mungkin mempercayai apa yang dikatakan tapi tidak sepenuhnya. Sedangkan Zeff dia yakin apa yang di katakan oleh mereka adalah fakta, saat Luffy mengeluarkan Haki kaisar, dia merasakannya dan terkejut dengan kekuatan pemuda ini yang menjadi ketua dimana tempat sanji dan reiju bergabung.
"kau tahu gin, ini mungkin saja balasan terhadapmu karena dulu sering merugikan orang lain." Kata Luffy dengan tiba-tiba
"balasan kah..? itu mungkin saja Luffy-san, karena kami dulu sering melakukan itu." Kata Gin dengan sedih
"sebaiknya kau berhenti menjadi bajak laut gin-san, jika kau tidak ingin terjadi hal seperti itu lagi." Kata kaya
"aku akan memikirkan saranmu nona kaya"
Setelah saling berbincang-bincang akhirnya gin berdiri "kalau begitu aku meminta izin untuk pergi. Luffy-san dan Zeff ossan terima kasih banyak atas apa yang kau berikan padaku. Kebaikan ini tidak akan pernah kulupakan."
Luffy hanya mengangguk dan berkata "ingat lah untuk tidak menyerang lagi warga sipil gin, karena apa yang kau lakukan suatu hari pasti akan kembali padamu. apakah itu hal yang baik ataupun buruk..
"tidak perlu, mereka membayar untuk makananmu" kata Zeff
"baik Luffy-san akan aku lakukan itu, meski begitu tetap saja tanpa kau mau memasak bagaimana aku bisa makan zeff ossan."
Kemudian gin pun pergi dengan kapal kecil yang diberikan oleh Zeff