webnovel

Ruang Ganti

"Hari ini sangat menyenangkan! Wohoo!" seru Owlen seraya merentangkan kedua tangannya ke atas.

"Dan kau sudah membuat Cho tersambar petir satu kali. Untunglah dia masih hidup," ujar Andre dengan wajah datarnya.

"Itu hanya karena Cho sedang bernasib tidak mujur saja," balas Owlen mencibir Cho.

"Rasa tersambarnya masih membekas dengan sangat segar di kepala ku Owlen." Orang yang bernama Cho itu masih berekspresi horor. Terlihat rambutnya yang berantakan dan sangat kasar karena akibat tersambar petir dari kekuatan magis badai milik Owlen.

"Hahaha, maaf ya Cho. Lain kali mau tersambar petir lagi?" tanya Owlen.

"Tidak, ini sudah kelima kalinya dalam tiga hari belakangan." Cho menggeleng keras dan menendang Owlen. "Aku tidak mau dekat-dekat dengan mu lagi Owlen."

"Dasar tukang merajuk," cibir Owlen. Dia sedikit membungkuk lesu. "Oh! hei Ken!"

Yang disapa menoleh. "Baru selesai olahraga? dasar maniak olahraga," cibir Ken.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya