Dee memarkirkan mobilnya ditempat terpencil di sebuah Desa. Sawah sedang menghijau memanjakan mata. Jalanannya sudah bagus karena sudah di aspal. Surat kaleng mengantarkan Dee ke sebuah mansion mewah. Tempat itu berada di tepi pantai dan sebuah gunung. Tempat yang sangat bagus dan strategis untuk menenangkan diri dari hiruk pikuk kota.
Angin semilir berhembus kencang menerpa kulit Dee. Ia membuka pintu mobil untuk mengambil sweater. Udara sangat dingin dan sekaligus menyejukkan. Hembusan angin juga menerbangkan dedaunan yang berguguran. Dee melihat sekeliling. Sepi tak ada orang, seperti tak ada kehidupan di sekitar sini. Jarak antara mansion mewah ini dengan rumah penduduk sangat jauh. Bulu kuduk Dee berdiri. Ia sebenarnya sangat takut, tapi tetap memberanikan diri untuk datang. Ia penasaran misteri apa yang akan diungkap si pengirim surat. Dee tak bisa tidur memikirkan isi surat kaleng itu.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com