Gabby tertidur di atas karpet beludrunya dengan nyenyak. Michael menjamin kalau perempuan itu tidak akan bangun dalam waktu dekat. Dia menjongkok dan menyentuh lengan Gabby.
"Hey, bangun dong," Michael membenarkan rambut Gabby, "Jangan tidur di karpet. Nanti kamu sakit."
"Bangun yuk," Michael menggoyangkan tubuh Gabby, "Ini jus jeruknya sudah aku ambilin."
"Pergi sana," Gabby membuka matanya, kening perempuan itu berkerut, "Aku ngantuk banget."
Michael menghela nafasnya, tidak memiliki pilihan lain dan berdiri. Dia melihat jam dinding di kamarnya lalu memutuskan untuk membiarkan Gabby tidur sebentar. Saat itu jarum jam berhenti di angka 11.
Kening Michael berkerut saat dia menyadari orangtua Gabby tidak menyuruhnya untuk pulang. Bukannya ini hampir tengah malam? Apa orangtua Gabby tidak khawatir dengan anak mereka?
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com