webnovel

Semakin Cemburu dan Kesal

Saat jam tujuh malam, Luna sudah menyelesaikan kegiatan pemotretannya. Dia keluar dari studio bersama Fito yang selalu menemaninya, mereka berjalan menuju parkiran yang sudah masih terlihat ramai, karena masih banyak model lain di dalam sedang menjalani sesi pemotretan. Studio itu cukup besar dan ternama, maka banyak fotografer dan model dari beberapa negara pun juga melakukan pemotretan di sana.

Setibanya di parkir, Luna mendapati ban mobilnya kempes. "Astaga, kenapa malah kempes sih? Padahal aku sudah senang karena bisa pulang lebih awal." Luna berdecak kesal sembari memukul body mobilnya.

Melihat Luna yang sedang kesal, Fito urung memasuki mobilnya dan berjalan menghampiri Luna. "Kenapa?" tanyanya.

"Ban mobil kempes, padahal aku ingin segera pulang," jawab Luna dengan bersungut-sungut, lalu kembali berkata, "kalau aku harus menunggu ganti ban, akan terlalu lama. Kedua bayiku pasti sudah menunggu."

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya