webnovel

Rencana

Luna sedang menyuapi Ethan di sofa ruang tengah, sedangkan yang lain sibuk dengan aktifitas masing-masing. Anna dan Gita sedang memandikan si kembar, sedangkan Rita sedang pergi untuk urusan penting pribadinya.

Ethan selalu tersenyum setiap kali menerima suapan dari Luna, ada rasa syukur dan canggung dirasakannya. Setelah berperang dingin dengan perasaan masing-masing, kini dirinya bisa kembali menerima perhatian dari istrinya itu.

"Kenapa senyum-senyum?" tanya Luna.

"Tidak apa-apa," jawab Ethan dengan menggeleng dan tersenyum pula.

"Aneh." Luna melirik Ethan dengan ketus, lalu menaruh piring yang sudah kosong ke atas meja. Dia hendak beranjak dari sofa dan akan ke kamar untuk mengambil obat Ethan.

"Jangan pergi." Ethan menarik Luna hingga jatuh ke pangkuannya.

"Ethan!!"

Luna agak terkejut dan melotot pada Ethan yang malah menatapnya intens lalu meraba bibirnya dengan jemarinya yang kokoh.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya