"Kakak Kia, Kakak Rafi, kami sudah tidak memiliki orangtua lagi saat ini..." Kirana memeluk keduanya setelah meyerahkan Jeeva kepada Ashila. "Kalian memiliki kami semua. Mulai saat ini, kita akan bersama-sama menghadapi apa yang seharusnya kita hadapi. kalian masih mengingat pesan mereka kemarin kan?" Kirana dan Hanan menganggukkan kepalanya lalu kembali menangis di dalam pelukan Ayya.
Mata Ayya memerah saat mengingat peristiwa itu. Dia sangat merindukan Kia dan juga Zio saat ini, entahkah meski sudah beberapa tahun mereka pergi, bagi Ayya mereka masih tetap hidup. Ayya merasakan kalau Kia dan Zio belum meninggal, tetapi kalau mereka benar-benar masih hidup, kenapa keduanya tidak kembali? Ayya menggelengkan kepalanya. Ayya kemudian mengajak anak-anak segera makan dan bersiap ke Malang.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com