Sebuah mobil yang membawa Natasya, akhirnya telah sampai di depan kantor polisi. Bersamaan dengan dua buah mobil lainnya yang sengaja ditugaskan untuk mengawal penangkapan wanita itu.
Baru juga Natasya akan melangkah keluar dari mobil, beberapa orang wartawan langsung mengepungnya. Dengan sangat panik, wanita itu berusaha untuk menutupi wajah dengan sebuah tas yang kebetulan dibawanya. Dia tak pernah membayangkan jika ada beberapa wartawan yang mengetahui penangkapan.
'Sial! Pasti ini ulah pria-pria brengsek itu,' kesal Natasya di dalam hati. Sejak beberapa wartawan berusaha untuk menyerangnya dengan kamera, wanita itu sudah menahan umpatan di dalam mulut. Dia tak terima telah diperlakukan sebagai seorang kriminal. Meskipun pada kenyataannya, Natasya adalah seorang penjahat kelas kakap.
"Tolong minggir! Jangan menghalangi jalan!" seru seorang polisi dengan suara sangat tegas agar pada wartawan itu memberikan jalan untuk lewat.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com