Brian terlihat berpikir tentang ucapan Martin kepadanya. Sedikit pun ia tak mengerti dengan rencana dari pria yang duduk di hadapannya. "Apa yang kamu rencanakan kali ini?" tanyanya dalam wajah sangat penasaran.
"Bukankah kita pernah membahas ini sebelumnya?" Bukannya menjawab, Martin justru memberikan pertanyaan balasan pada anak dari bosnya itu. Dia merasa tak suka pada kepedulian Brian terhadap Eliza. Martin berpikir jika hal itu bisa saja melukai wanita yang duduk di sebelah Brian.
Setelah terdiam sejenak, Martin melihat sekeliling ruangan itu. Dia ingin memastikan jika situasinya aman untuk mengatakan informasi yang cukup penting.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com