Saat hari sudah berganti, Eliza baru saja membuka matanya. Terlihat dari pandangannya, Johnny Hartanto sedang duduk sambil menatap layar lebar di depannya. Pria itu juga tak menyadari jika adiknya sudah membuka mata.
"Kak!" panggil Eliza pada kakak laki-lakinya.
Johnny Hartanto langsung menatap ke arah suara itu berasal. Terlukis wajah terkejut saat mendapati Eliza sudah sadar. Dia pun langsung meletakkan semua aktivitasnya dan beranjak ke tempat di mana adiknya berada.
"Bagaimana keadaanmu? Apakah kamu baik-baik saja?" tanya Johnny Hartanto dalam perasaan cemas yang tak mungkin bisa ditutupinya. "Aku akan memanggil dokter dulu." Pria itu bermaksud untuk memanggil dokter jaga. Belum juga ia melangkah, Eliza sudah menarik tangan kakaknya itu.
"Tak perlu memanggil dokter, aku baik-baik saja. Nanti juga ada dokter yang akan memeriksaku ke sini," sahut Eliza dalam wajah yang terlihat pucat tanpa daya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com