Irene kini sudah berada di depan pintu ruang kerja Alfi. Ia mengetuk pintu itu dengan ragu.
Tok Tok Tok...
"Masuk!" titah Alfi dari dalam ruangan.
Mendengar sahutan itu pun, Irene langsung membuka pintu ruangan kerja Alfi dan masuk. Setelah itu, ia kembali menutup pintunya.
"Semua pekerjaan kamu sudah saya siapkan di sana... Silahkan kerjakan. Saya tunggu sebelum adzan maghrib dan harus sudah selesai." titah Alfi kemudian kembali melanjutkan pekerjaannya.
Irene pun hanya mengangguk dan mulai duduk di sebuah kursi yang telah dipersiapkan oleh Alfi. Di sana, ia mulai mengerjakan seluruh pekerjaannya dengan tenang.
'Ya Allah huuh.. Aku harus sabar menghadapi Alfi.. ' batin Irene.
'Tumben dia diam doang? Biasanya juga protes kalau dikasih pekerjaan banyak..' batin Alfi yang melirik Irene yang mana mengerjakan pekerjaannya dengan tenang.
.......
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com