Lelah mengitari mansion Liffi memutuskan untuk beristirahat di dalam kamarnya. Liffi terkesiap. Kamar itu sangat mewah, Sadewa memang memberinya fasilitas terbaik. Ranjang besar dengan selambu pada ke empat sisi. Meja rias dengan berbagai peralatan make up, lemari besar dan juga rentetan pakaian, tas, dan sepatu mahal.
Thanks, Sadewa. batin Liffi bahagia.
Liffi merebahkan diri di atas ranjang, menatap langit-langit ruangan yang ternyata cukup tinggi, mungkin lima atau enam meter, entahlah, yang pasti ada lampu gantung crystal di tengah-tengah celling. Liffi memikirkan kehidupannya setelah ini, ia cuti kuliah sampai anaknya lahir nanti. Setelah satu tahu bersama Nakula dan anak mereka lahir, ia akan kembali ke West, Liffi dan Sadewa akan menikah di Eropa, sedangkan Liffi dan Nakula hanya akan menikah secara adat di Merkez.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com