"Wow wow wow … Siapa ini? Look at you girl."
Lova terkekeh pelan ketika Kaula langsung saja memegang kedua lengan atasnya begitu melihat dia muncul dan menatapnya dari atas ke bawah, lalu kembali ke atas lagi. "Apa sih …"
"Cantik bener, sih lo Va."
Lova tersenyum. "Kaula juga cantik."
"Lo bisa aja gue. Thanks, by the way. Eh?!" Kaula melepaskan kedua tangannya dari lengan Lova.
Lova mengernyit. "Kenapa Ula?"
"Axel beneran ngebolehin lo pergi sendiri, nih?" tanya Kaula sambil memeluk lengan Lova dan menggiring temannya itu menuju mobil.
Lova terkekeh pelan. "Gak boleh. Axe mau ikut tadi. Tapi gak aku bolehin. Besok aja. Aku gak mungkin, gak dateng di acara penting sepupu aku."
Kaula mengangguk. "Begitu, tuh kalau udah ngerasain gimana rasanya ditinggalin. Auto bucin level sekarat. Dikit-dikit takut." kekeh Kaula sambil melepaskan tangan Lova. Kaula berjalan memutari mobilnya. Langsung masuk dan duduk di jok pengemudi.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com