Anya, Tara dan Nico sudah tiba di restoran yang Aiden pesan. Di restoran tersebut, Aiden sudah memesankan sebuah tempat khusus untuk mereka agar mereka bisa makan lebih privat.
Mereka sudah memesan dan beberapa makanan ringan sudah disajikan di hadapan mereka.
Namun, Anya tidak bisa duduk dengan tenang. Ia merasa khawatir terhadap suaminya. Akhirnya, ia memutuskan untuk menelepon Aiden, tetapi tidak ada yang menjawab.
"Di mana Aiden?" tanya Tara saat melihat kekhawatiran di wajah Anya.
"Teleponku tidak dijawab," kata Anya sambil menggelengkan kepalanya. "Nico, coba kamu tanyakan ke arah mana Aiden pergi. Aku merasa sedikit cemas. Aku takut ada sesuatu yang terjadi padanya"
Nico sedang makan sambil melihat-lihat akun media sosialnya. Perhatiannya benar-benar terpusat pada layar ponsel yang ia pegang.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com