"Apakah kamu tidak mau menurutiku?" tanya Aiden saat tidak mendapatkan jawaban dari Anya.
Anya sangat terkejut mendengar nada Aiden yang kembali dingin. Ia ingin menjawab tetapi ia malah tersedak makanannya dan terbatuk keras.
Aiden mengulurkan tangannya dan menepuk-nepuk punggungnya pelan. "Pelan-pelan saja makannya. Tidak akan ada yang merebut makanan itu darimu."
"Kamu menyuruh seseorang untuk membantuku. Aku sangat berterima kasih padamu, tetapi aku tidak mau terus-terusan merepotkanmu," kata Anya. Ia merasa kesal karena ternyata ia tidak bisa melakukan apa pun tanpa bantuan Aiden. Ditambah lagi, Aiden menyembunyikan semua ini darinya.
Dengan itu, semua yang ia lakukan adalah bantuan dari Aiden. Aiden mengetahui semua yang ia lakukan sementara ia tidak mengetahui apa pun mengenai Aiden.
Aiden menatapnya sambil tersenyum tetapi tidak mengatakan apa pun.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com