Hannah tidak ingin melepas mereka begitu saja sedangkan Randika mengerti maksud Hannah dan menghela napasnya.
"Masih mau melawan?" Hannah mengerutkan dahinya, bagaikan singa yang masih kecil. Wilson dan teman-temannya lebih takut dengan singa yang berdiri di belakangnya itu.
Mereka tidak punya pilihan, mereka hanya bisa menuruti permintaan Hannah. Ketika mereka mulai menari, semua orang pada tertawa. Karena seumur hidup tidak pernah menari, mereka berenam menari dengan sangat canggung dan mendapatkan nilai yang buruk. Gerakan mereka benar-benar aneh.
Semua orang tertawa dengan leluasa, sangat jarang melihat Anonim dipermalukan seperti ini. Wilson dan teman-temannya sudah ingin mati, hari ini adalah awal keruntuhan dari wibawa kelompoknya.
Hannah membentak mereka dan mengingatkan perjanjian awal mereka, kalau tidak bisa mendapatkan nilai sempurna maka mereka tidak akan bisa pulang dengan kaki yang utuh.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com