webnovel

Part 232. Pertikaian Dimulai

"Apa aku terlihat seperti orang yang tidak bisa dipercaya?" Qiana kembali berbicara.

"Bukan seperti itu, Yang. Aku hanya mengkhawatirkan kamu kalau kamu kehilangan kendali dan kamu marah di rumah orang." kekhawatiran yang dirasakan oleh Davie memang cukup masuk akal. Karena pengendalian diri seseorang bisa saja lepas dan melakukan hal yang seharusnya. Itu akan membuat malu.

"Kalau begitu kamu nggak perlu khawatir akan hal itu. Karena hal semacam itu tidak akan pernah terjadi." Ada kelegaan yang terlihat di mata Davie dan akhirnya lelaki itu menangguk.

"Aku akan memberikannya. Tapi aku harus ikut dengan kamu," belum juga Davie menyelesaikan ucapannya, Qiana sudah melotot, "Aku akan menunggu kamu di luar rumah yang tak akan membuat orang lain tahu. Aku akan bersembunyi."

Qiana menimbang dan akhirnya dia menganggukkan kepalanya. Akan lebih baik jika ada Davie mengantarkan dirinya.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya