Ia mematung dengan memegang selembar kertas berbentuk persegi yang ia keluarkan dari dalam amplop coklat. Renata menghampirinya dari belakang. Wanita itu langsung tersigap ketika melihat apa isi dari kertas yang dipegang oleh suaminya. Air matanya seketika mengalir keluar.
"Mas! Kenapa ada foto Tasia disana?!" Jeritnya. Ibu dan kakaknya langsung berusaha menenangkan wanita itu. Sony tidak bergerak seinci pun. Pria tersebut juga nampak terkejut setengah mati.
Ibunya Tasia juga melihat foto yang tengah dipegang oleh menantunya. Ia menutup mulutnya sendiri dengan tangan kanannya yang gemetar. Ia tau apa yang terjadi. Keluarga menantunya yang menjalankan praktek ilmu hitam itu mengincar cucu perempuannya.
"Mas! Kenapa mereka punya foto Tasia? Apa yang terjadi? Mereka mau apakan anak kita, Mas?!" Renata mengguncang-guncang pundak Sony.
"A.. aku tidak tau apa yang mereka lakukan. Aku juga tidak tau apa rencana mereka." Gumam Sony dengan wajah depresi.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com