webnovel

Magang dan Momo!

Setelah liburan semua siswa U.A kembali melakukan kegiatan pembelajaran seperti biasanya, dan dikelas 1A kita sedang melihat Aizawa yang sedang menjelaskan tentang magang dan Tawaran Magang dari Bebeapa Agensi yang mana Trio juara Sports festival mendapatkan tawaran lebih dari 3000 Agensi.

''Baiklah semanya kalian akan melanjutkan perkembangan kemampuan saat ini'' Kata Aizawa

(Apakah Kita Akan melakukan Pertandingan lagi) Pikir Semua orang.

''Karena kalian akan melakukan magang jadi sekarang kalian perlu nama pahlawan'' Lanjutnya Aizawa yang menguap.

(Yaellah)

Aizawa kemudian memberikan informasi tentang magang ke muridnya yang mana mereka perlu membuat nama pahlawan mereka, dan Dia mengundang Midnight ke kelas.

Midnight masuk ke kelas dan mulai menjelaskan pentingnya nama pahlawan dalam kegiatan pahlawan. Semua orang dikelas menjadi bersemangat dan mulai maju satu per satu sampai giliran Shinku Maju.

<Ninja Hero : Shinobi>, Kata Shinku yang memiliki senyum di dalam Maskernya!.

(Sangat keren!!) Pikir semua laki-laki di kelas.

Mereka kemudian melanjutkan pelajaran sampai sore hari dan kemudian pulang. Shinku sedang berjalan bersama Momo yang ingin pulang bersama sampai Stasiun, Mereka berpisah di stasiun.

Saat Pulang Shinku langsung bertemu dengan ayahnya yang sedang berlatih di halaman belakang sambil memegang White Sabernya dan melakukan Katta.

Mengambil katana besi biasa dari dimensi pribadinya, Shinku langsung maju dan menyerang ayahnya. Namun seperti bisa membaca masa depan Sakumo menangkisnya dengan mudah.

''Klaaaang!''

(Tsk, bahkan dengan kekuatanku yang sekarang.) Pikir Shinku yang kemudian menyarungkan katananya.

''Kemampuanmu Tetap saja hebat, walaupun pekerjaanmu menjadi pahlawan pasti membuatmu menjadi berkarat'' Kata Shinku yang mengomentari Ayahnya.

''yah, Walaupun Ayahmu ini sudah tua. setidaknya aku masih bisa melindungi keluarga kita'' Balas Sakumo yang tersenyum dan menyarungkan White Sabernya

''Jadi bagaimana perkembangan teknik barumu'' Tanya ayahnya. yang penasaran tentang perkembangan Anaknya.

Hanya tersenyum, Shinku mulai mengaktifkan Teknik Pernafasannya yang baru.

<Kirin No Kokyu, Ichi No Katta : Raimei no shutsugen>

Udara di Sekitar Shinku mulai bergetar, Petir Perak muncul dari tubuh Shinku yang mulai bersatu dengan tubuhnya yang hanya menyisakan mata Shinku yang berubah menjadi mata naga yang mengeluarkan Energi Listrik Seperti (Zone Knb).

Melihat ini Sakumo tersenyum dan berkata ''Mari kita coba efektifitas Teknik barumu''

Shinku hanya Tersenyum dan menarik kembali Katana dari sarungnya dan mulai menyerang Ayahnya secara beruntun tanpa kesempatan untuk membalas.

''Klank'' ''klank''

''ting'' ''ting'' ''ting''

Sakumo menangkis serangan Shinku yang selalu menargetkan lehernya dan pergelangan tangannya. dia mulai mencari celah dari Katta Shinku yang mana Flawless karena Library of Heavens pathnya. tidak menemukan celah dari katta anaknya sakumo tersenyum dan kemudian menaikan kekuatan yang digunakannya untuk mengalahkan Anaknya.

Menebas secara Horizontal, Sakumo menargetkan Bagian tengah katana Shinku yang mana menghasilkan Sinar energi pedang yang kecil dan sinar Putih menyilaukan muncul.

''Klaaank!!!'' ''Prak''

Katana Biasa Shinku patah, dan hancur berkeping-keping.

''Hmm, Teknik Pernafasanmu yang baru, bisa kubilang sempurna. Kau memiliki keuntungan dalam hal kecepatan. hanya saja Kekuatan ledakanmu kurang dalam menghadapi lawan yang memiliki pengalaman bertarung dan Kekuatan mentah yang kuat.'' Kata Sakumo yang mengomentari anaknya.

''Aku juga berpikiran begitu, aku bisa menutupinya dengan <Tengoku No Ishi> dan <Jigoku No Mon> hanya saja aku perlu Alternatif lain''' Balas Shinku dengan nada Frustrasi.

''Hahaha, Tenang Saja mungkin sebentar lagi kau akan menemukan caranya'' kata Sakumo yang tertawa.

(lagipula ayah tidak ingin kau menangung beban untuk sekarang, Kalau tidak ibumu akan membunuh ayah) Pikir Sakumo yang Merinding.

''Waktunya Makan malam, Kalian Berdua cepat masuk!!'' Kata Akane dari dalam rumah.

''Yah...Kaa-san tunggu Sebentar'' Balas Shinku yang mulai masuk kerumah

(Aih, Tidak berasa Shinku sudah besar. Mungkin Ini saatnya untuk dia mewariskan Teknik berpedang Dari Leluhur) Pikir Sakumo yang mamandang Anaknya.

''Ayah, Kau tidak akan masuk. nanti Kaa-san Marah loh''

''Ah...iya'' Balas Sakumo yang ikut masuk kerumah.

(Yah, Kurasa Dia Sudah Siap) Pikir Sakumo yang tersenyum

-------- Di Dimensi Pribadi Shinku ----

''Kurasa Aku harus menciptakan Teknik baru untuk menutupi kelemahan dari <Kirin No Kokyu>....Tunggu kalau Kirin Bisa di jadikan Pondasi untuk Teknik Pernafasan Bukankah itu berarti Seiryuu juga bisa di jadikan Pondasi Untuk Teknik pernafasan dengan menggunakan Quirk Wood Manipulationku''

''Tapi Bukankah Itu berarti Aku Menggunakan Senjutsu/Energi Alam Secara aktif tanpa Meletakan Pondasi Secara pasif'' Gumam Shinku.

Menggunakan Library Of Heavens pathnya, Shinku Mulai mencari Pro dan Kontra dari Pemikirinannya. Dia juga menciptakan Teknik pernafasan yang berdasarkan Seiryuu yang mana memerlukan Energi Alam dan Tubuh yang Kuat.

<Nature Dragon Breathing Technique / Neichādoragon no kokyū> yang mana memiliki Efek Seperti Senjutsu di Naruto dan hanya Memiliki Efek Samping, Pengguna tidak dapat menggunakan Teknik Ini Secara pasif tapi masih dapat mendapatkan Penguatan Tubuh Karena penggunaan Energi alam secara Aktif Saat mengunakan Teknik Pernafasan ini.

''Yoosha, Sudah Selesai Sekarang Kita Hanya harus mencobanya!'' Kata Shinku.....

''Mungkin Nanti Saja, Karena Aku sudah lelah!''

Keesokan Harinya kita bisa melihat Semua Murid Kelas 1A yang sedang menunggu Aizawa-Sensei untuk mengumpulkan Kertas Permintaan Magang mereka.

''Pss...Shinku-san Di Agensi mana Kau akan Melakukan Magang?'' Bisik Momo Yang penasaran, Namun Suaranya masih bisa terdengar Di Seluruh Kelas.

''Hmm. Aku akan magang di Agensi Ayahku'' Balas Shinku yang menguap baru bangun dari tidurnya karena bisikan Momo.

''Ayahmu?''

''Ahh, iya Ayahku dia Pahlawan!...Mungkin Dia terkenal beberapa tahun belakangan'' kata Shinku Yang mulai Memakai Sleepmasknya Lagi.

''Jadi, Siapa Nama Pahlawan Ayahmu'' Tanya Midoriya yang pensaran....?

''Mmmm....White Fang'' Jawab Shinku yang kemudian tertidur.

''White Fang!!'' Teriak Semua orang di kelas yang terkejut.

''jadi Shinku-san Merupakan Anak Dari 'White Fang', Pantasan Dia sangat Kuat''Gumam Midoriya yang terkejut.

(Anak Dari Pahlawan Peringkat 2 dan 3...Berada Di kelas) Pikir Semua orang.

Kemudian Aizawa Masuk Kekelas dengan Kantung tidur berwarna kuning sambil Mengeliat.....

''Baiklah Serahkan Semua permintaan magang kalian padaku, dan siap-siap besok kalian akan pergi ke Agensi masing-masing, dan yang tidak dapat tawaran dari Agensi. kalian akan Di berikan Tempat magang yang ditetukan oleh sekolah!''

''Hai Sensei...!''

Setelah Menyerahkan formulir Permintaan magang ke Aizawa_Sensei...Pelajaran di mulai seperti biasa. saat selesai mereka pulang dan seperti kemarin Shinku pulang dengan momo yang mana mengeratkan Ikatan mereka, Sekarang kita bisa billang Shinku dan momo Adalah teman baik satu sama lain.

Saat Akan berpisah di Stasiun, Shinku berkata.

''Momo-Chan Di Agensi Mana Kau Akan melakukan Magang!''

''Hmm, aku akan magang di Agensi Uwabami!, Memangnya kenapa?''

''Tidak ada!, Aku hanya ingin kau menghindari kota Hosu selama 1-2 minggu, karena beberapa hari ini Ada Berita tentang Pembunuh pahlawan'' Kata Shinku yang memilki Ekspresi Khawatir

''Un, Aku akan menjauhi Kota Hosu dan Berhati-hati selama magang'' Jawab Momo yang tersenyum.

Setelah Lima menit berjalan tanpa Percakapan, Ahirnya Shinku membuka mulutnya.

''Momo...Sebenarnya aku suka dengamu'' kata Shinku sambil memandang ke mata Momo.

''Eeeh!'' Gumam Momo yang terkejut sambil menutup mulutnya, dia juga sebenarnya suka dengan Shinku tapi takut kalau dia akan ditolak olehnya.

''Aku Juga Suka Denganmu, Shinku-san'' Jawab Momo Yang memiliki air mata bahagia di wajahnya,

''Tapi, Aku juga menyukai Wanita Lain Momo.'' Kata Shinku yang Merasa Malu akan dirinya sendiri karena harus mengatakan dia menyukai orang lain di depan Perempuan yang menyukainya dengan tulus.

''Aku...Ak....aku butuh waktu Shinku-san'' Balas Momo Yang masih terkejut karena Kata-kata Shinku, Dia tidak berharap kalau dia ingin dirinya berbagi dengan Wanita lain.

(Aku merupakan Laki-laki Bajingan) Pikir Shinku yang mendengar Balasan Momo, Dia hanya bisa tersenyum sedih dan berkata.

''Jadi...Begitu, Setidaknya bisakah kau menerima ini'' Lanjutnya Sambil menyerahkan Kalung ke Momo. dan kemudian pergi meninggalkan Momo Yang berdiri sendiri di sana.

Kalung dengan rantai berwarna Perak dan 2 Sayap Malaikat yang tergantung di rantainya. sekarang berada di Gengaman Momo yang memiliki Air mata Di matanya.

''Kenapa...!'' Gumam Momo yang melihat Kalung Di Tangannya.

''KENAPA!!'' Teriak Momo Yang ingin melempar Kalung di tangannya, namun Tangannya yang lain menahannya dan memeluk Kelung Di Tangannya.

Melihat Ke arah Shinku pergi, Momo bergumam.

''Kenapa...Shinku!!''

Menyimpan Kalung pemberian Shinku, Momo pergi dengan mata merah.

Setelah mereka berpisah dengan Momo, Shinku memutuskan Untuk Pulang kerumah dan memberitahu-kan kepada keluarganya kalau dia akan Magang Di Agensi Ayahnya. Karena seperti kata Ayahnya dia masih kurang pengalaman dan Ayahnya dapat membantunya dalam hal ini.

Bab berikutnya